Edutrend.id, Brebes – Di era digital yang terus berkembang, inovasi dalam dunia pendidikan semakin beragam, termasuk di tingkat sekolah dasar. Salah satu inovasi terbaru yang menarik perhatian adalah aplikasi interaktif “Belajar Membaca,” yang kini mulai diterapkan di beberapa sekolah dasar di daerah Kebakkramat. Aplikasi ini dirancang khusus untuk membantu siswa meningkatkan kemampuan literasi dengan cara yang lebih menyenangkan, mudah, dan efektif. Melalui pendekatan ini, tantangan dalam mengajarkan keterampilan membaca pada anak-anak diharapkan dapat diatasi dengan lebih baik.
Aplikasi “Belajar Membaca” menawarkan metode yang berbeda dari pengajaran tradisional. Dengan fitur-fitur seperti permainan kata, visual yang menarik, dan panduan suara, siswa belajar membaca melalui pengalaman yang mengintegrasikan pembelajaran dengan aktivitas interaktif. Anak-anak diajak untuk tidak hanya membaca teks, tetapi juga mengenali suara huruf, menyusun kata, dan berlatih mengeja dalam suasana yang interaktif dan menyenangkan. Hal ini dirancang agar proses belajar tidak membosankan bagi anak-anak, khususnya mereka yang mengalami kesulitan dalam membaca. Selain itu, aplikasi ini juga menekankan pengulangan secara konsisten, yang membantu siswa untuk lebih cepat memahami dan menguasai materi yang diajarkan.
Sejak pertama kali diterapkan, hasil yang diperoleh dari penggunaan aplikasi ini cukup signifikan. Observasi di beberapa sekolah menunjukkan bahwa siswa yang menggunakan aplikasi ini tampak lebih antusias dan lebih aktif dalam mengikuti pembelajaran. Para guru juga menyambut positif, karena aplikasi ini dilengkapi dengan laporan perkembangan tiap siswa secara otomatis, sehingga memudahkan guru dalam memantau kemajuan belajar siswa. Dengan demikian, guru bisa menyesuaikan strategi pengajaran sesuai dengan kebutuhan individu siswa, menjadikan pembelajaran lebih personal dan efektif.
Ke depannya, diharapkan semakin banyak sekolah yang mengikuti jejak SDN 01 Banjarharjo dengan mengadopsi aplikasi interaktif dalam kegiatan pembelajaran sehari-hari. Inovasi teknologi seperti aplikasi ‘Belajar Membaca’ membuktikan bahwa teknologi dapat menjadi alat bantu yang efektif dalam proses pendidikan. Lebih dari sekadar alat bantu, aplikasi ini juga diharapkan mampu meningkatkan kualitas literasi generasi muda Indonesia, mempersiapkan mereka dengan keterampilan membaca yang baik sejak dini, dan meningkatkan daya saing mereka di masa depan.
Kontributor : Bhismo Aji Wibowo (Magister Pendidikan Dasar UMS)
Editor : Albi Almahdy
